Category: Editorial

Nasionalisme buatku selama hidup tidak pernah begitu berarti. Aku kesulitan mencintai negara berdaulat ini dengan seabrek kericuhan dan…

Sebuah kebetulan jika hari ini aku bangun terlalu pagi dibanding hari-hari kemarin. Biasanya, aku baru bisa bangun menjelang…

Ada sedikit senyum di bibirku sore itu ketika kami bertiga duduk berdempet di kamar kos yang sumuk dan…

Dalam kurun waktu yang singkat kita semua ternyata merasakan dengan betul-betul bahwa sepakbola telah lama terlewat. Sekalipun jadwal…

disclaimer: setelah kemarin tulisan saya maka hari ini tulisan pandhu. Kami belum bertemu lagi dalam 5 hari terakhir…

“Kоnоn, di 90 menit pertemuan, orang mеnggіlа dan bersukacita”

disclaimer: Pandhu memulai, saya menambahkan. No other words: respect. *** Sepanjang yang diingat, ia pernah menjinakkan Superelja pada…

disclaimer: Aku dan Pandhu, di subuh yang gerimis dan katanya Bandung diciptakan Tuhan ketika pendukung PSS mrengut. ***…

Tulisan kali ini adalah obrolan paling mutakhir tentang hidup yang ga melulu harus tarung bicara, karena setiap orang…

disclaimer: tulisan ini ditulis berdua: Tonggos dan Pandhu atas kebingungan PSS Sleman dalam pertandingan dan lini masa yang…