Jalan Gelap, Orang-Orang Beringas
Me:
Bulan depan aku balik. Datanya udah cukup buat 3x skripsi.
Mas Kris:
Sbb. Good Job. Hape ketinggalan tadi pagi. Kabari landing jam berapa, aku...
Pembual Ulung
Kali terakhir kuingat warna cat rumahku adalah hijau tosca, tahun lalu. Pagarnya warna hitam dan halaman depan yang sempit mulai berdebu di sudut-sudutnya, terutama...
Mahasiswa Semester Akhir
Sarapan sudah lama dingin di meja sebagaimana kesiangan yang biasa karena dihantam lembur-lembur kerja paruh waktu. Di atas meja pula jam weker murmer sudah...
Tridadi: 2030
“Asu, kesel aku!” Ale mengumpat pada dirinya sendiri setelah separuh gelas es teh ia teguk dalam satu tarikan nafas panjang. Kantong matanya hitam dan...
Bualan Sepanjang Hidup
“Aku berangkat, Rabu pulang,” kata Elang dari balik pintu. Ia pamit setengah berteriak sambil berlari pada jemputan teman-temannya di ujung gang. Selain karena terburu-buru...
Sepakbola Lereng Merapi [4]
disclaimer: ini fiksi. dan bersambung.
Kedatangan pick up kami selalu disambut oleh anak-anak yang sudah sama bersemangatnya dengan kami sejak pagi. Mereka akan dengan patuh...
Sepakbola Lereng Merapi [3]
disclaimer: ini fiksi. dan bersambung.
Pak Arif sudah bersiap dengan polo shirt terbaiknya setelah amplop-amplop yang ia siapkan sebelumnya sudah masuk dashboard pick up reyotnya. Aku dan...
Sepakbola Lereng Merapi [2]
disclaimer: ini fiksi. dan bersambung.
Sebenarnya pagi yang cerah tidak selalu pertanda mendung lupa datang. Terlebih di Januari. Tiba-tiba saja geluduk merambat pelan-pelan di awan...
Sepakbola Lereng Merapi [1]
disclaimer: ini fiksi. dan bersambung.
Pagi ini adalah satu dari pagi yang tak terlalu murung di utara kantor PDAM yang biasanya air menggenang di Januari...